Sabtu, 06 Desember 2008

Senin, 01 Desember 2008

Dibatas Keraguan

Sinar surya mulai meredup tak seindah dulu lagi.
Kini tak lagi membiaskan cahayanya
di tengah insan yang sedang lara.
Jika sesaat lagi waktu ku akan habis,
izinkan aku menkmati sisa waktu ku bersamamu
dan mengungkapkan semua yang kurasa.

Kini di batas asaku
hanya ingin kau tersenyum bahagia menjalani hidup mu.
Terbersit hasrat tuk memilikimu,
tapi ku tak yakin kalau kubisa melewati waktu tanpamu.
Dunia boleh tertawa mendengarnya tapi aku tak perduli.

Sedetik ku coba tuk melupakanmu
tapi itu hanya membuat batinku tersiksa.
Sedetik ku coba tuk membuka lembaran baru
dan itu hanya membuat aku semakin gila
karena mencoba tuk sembunyi dari perasaan ini.
Dulu kupikir semua itu mustahil terjadi,
tapi semua seakan akan seperti mimpi
dan aku tak ingin terbangun dari mimpi itu.

Semua daya tlah kukerahkan
tuk mengendalikan hati ini tapi tetap saja
aku tak mampu menghapus
bayangan moe...

new foto












PUISI KOE


BimBaNg

Cinta kadang singgah di setiap insan
dan cinta tidak pernah peduli kepada siapa dia akan
berlabuh.


Cinta penuh denganTEKA TEKI
yang membingungkan,
sehingga membuat hati menjadi bimbang dan ragu dalam menentukan pilihan serta sikap.


Terkadang cinta itu begitu sangat amat indah
menjadi SPIRIT
yang membangkitkan jiwa
dalam menjalani hidup.

Tapi terkadang cinta
juga bisa menjadi BUMERANG
yang membakar jiwa meninggalkan luka
mengikis perih kehidupan.